MOUSE

Rabu, 14 Mei 2014

BANTARA



Pramuka Penegak Bantara
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Penegak Bantara adalah tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum pertama dalam satuan Pramuka Penegak sebelum Penegak Laksana. Golongan Pramuka Penegak yang belum menyelesaikan Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) Penegak Bantara belum dianggap sebagai Pramuka Penegak dan disebut sebagai “Tamu Ambalan”, atau “Tamu Penegak”
Syarat-syarat yang harus dipenuhi
Untuk mencapai tingkat Penegak Bantara, calon Penegak harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
Ø  Rajin dan aktif mengikuti pertemuan-pertemuan Ambalan Penegak.
Ø  Telah mempelajari dan menyetujui Anggaran Dasar Gerakan Pramuka.
Ø  Mengerti dan bersungguh-sungguh mengamalkan Dasa Darma dan Tri Satya dalam kehidupannya sehari-hari.
Ø  Dapat memberi salam Pramuka dan tahu maksud dan penggunannya.
Ø  Tahu tanda-tanda pengenal dalam Gerakan Pramuka.
Ø  Tahu struktur organisasi dan Gerakan Pramuka dan Dewan Kerja Penegak dan Pandega.
Ø  Tahu arti lambang Gerakan Pramuka.
Ø  Tahu arti Pancasila.
Ø  Tahu sejarah dan arti kiasan warna-warna bendera kebangsaan Indonesia, serta dapat mengibarkan dan menurunkannya dalam upacara.
Ø  Dapat dengan hafal menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bait pertama di muka orang banyak, dan tahu sikap yang harus dilakukan jika lagu kebangsaan diperdengarkan atau
Ø  dinyanyikan pada suatu upacara.
Ø  Tahu arti lambang Negara Republik Indonesia.
Ø  Biasa berbahasa Indonesia di waktu mengikuti pertemuan-pertemuan Penegak.
Ø  Tahu arti dan sejarah Sumpah Pemuda.
Ø  Tahu perjuangan bangsa Indonesia dan rencana pembangunan Pemerintah.
Ø  Tahu susunan Pemerintah Republik Indonesia dari Pusat sampai ke Desa.
Ø  Dapat berbaris.
Ø  Selalu berpakaian rapi, memelihara kesehatan badan, dan memelihara kebersihan lingkungannya.
Ø  Tahu pentingnya bahan-bahan makanan yang bernilai gizi, dan dapat memasak makanan di perkemahan untuk sedikitnya 5 orang.
Ø  Tahu tentang penyakit-penyakit rakyat yang terpenting, dan tentang cara-cara pencegahannya.
Ø  Melakukan salah satu cabang olahraga atletik atau salah satu cabang olahraga renang.
Ø  Tahu adat sopan santun pergaulan Indonesia.
Ø  Memiliki buku Tabanas.
Ø  Setia membayar uang iuran kepada Gugusdepannya, sedapat-dapatnya dengan uang yang

Ø  diperolehnya dari usahanya sendiri.
Ø  Menguasai suatu keterampilan di bidang pertanian, bidang industri, atau bidang lain yang dipilihnya sendiri, tetapi yang dapat diharap kelak akan berguna bagi kehidupannya.
Ø  Dapat membaca jam dan menggunakan kompas.
Ø  Sudah pernah berkemah sekurang-kurangnya 4 hari berturut-turut.
Ø  Pernah ikut serta kerjabakti gotongroyong yang ditugaskan oleh Pembinanya.
Ø  Keagamaan (seuai dengan agama masing-masing)
Ø  Untuk Penegak yang beragama Islam:
Ø  Dapat mengucap Kalimat Syahadat dan tahu artinya.
Ø  Mengerti Rukun Iman dan Rukun Islam.
Ø  Melakukan salat berjama’ah.
Ø  Tahu riwayat Nabi Muhammad saw.
Untuk Penegak yang beragama Katolik:
ü  Tahu sakramen Permandian, sakramen Penguatan, sakramen Maha Kudus, sakramen Pengakuan Dosa (Tobat).
ü  Untuk Penegak yang beragama Protestan:
ü  Dapat dengan hafal menyanyikan 4 nyanyian Kristen.
ü  Dapat mengucap doa sederhana pada kesempatan tertentu.
ü  Bersedia memimpin kelompok mempelajari Alkitab.
ü  Mengetahui sekedar peraturan-peraturan Gereja.
ü  Untuk Penegak yang beragama Hindu:
ü  Dapat memenuhi SKU untuk Pramuka golongan Siaga dan golongan Penggalang di bidang pendidikan agama Hindu.
ü  Tahu arti "Wiweka", "Sastra", "Aksara", dan mengerti arti "Tat Twam Asi".
ü  Untuk Penegak yang beragama Budha:
ü  Dapat memenuhi SKU untuk Pramuka golongan Siaga dan golongan Penggalang di bidang pendidikan agama Budha.
ü  Mengerti dan dapat menyanyikan Parita-parita tersebut dalam SKU untuk Pramuka golongan Siaga dan golongan Penegak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar